-->
logo

Labels Results No. (ex: 7)

Diberdayakan oleh Blogger.

Populer Tahun ini

Populer Minggu ini

Populer Bulan ini

Label Mobile

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Kategori Berita

Cari Berita

Like Facebook

Minggu, 27 November 2016

Simak, Cara Non-Medis Ini Mampu Turunkan Hipertensi

Simak, Cara Non-Medis Ini Mampu Turunkan Hipertensi

SEIMBANG.COM - Tekanan darah tinggi adalah risiko kesehatan serius yang memungkinkan seseorang terkena serangang jantung, penyakit jantung, stroke, diabetes dan penyakit lainnya. Namun bagaimana pengobatannya ? beberapa ada yang melakukan pengobatan secara alami dan ada pula yang melakukan pengobatan secara medis. Berikut beberapa cara sederhana tanpa perlu menggunakan obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi:

Perhatikan Berat Badan Anda

Mengurangi beberapa kilo dan berolahraga teratur dapat memberikan suatu keajaiban dalam menurunkan tekanan darah tinggi. The Mayo Clinic mencatat bahwa tekanan darah tinggi meningkat ketika berat badan juga meningkat, sehingga dengan hanya mengurangi 10 pon atau setara dengan 4,5 kilogram dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.

Mengurangi Garam

Sebuah diet yang sehat dapat membantu Anda mengontrol tekanan darah, sebagaimana Centers for Disease Control and Prevention sarankan. Salah satu faktor terbesar dalam mengambil asupan garam yang biasanya kita dapatkan dari makanan olahan dan makanan cepat saji. Dengan mengurangi natrium dalam bagian diet Anda akan membantu mengontrol tekanan darah tinggi di dalam tubuh Anda. Dan, Mayo Clinic mencatat pula bahwa dengan menambahkan lebih banyak kalium dapat membantu Anda mengurangi masalah tekanan darah tinggi. “Kalium dapat mengurangi efek natrium pada tekanan darah.”

Kurangi Kafein

Hal ini mungkin hal yang paling menyakitkan bagi sebagian besar penikmat kafein, namun dengan mengurangi minum kopi dapat membantu menurunkan tekanan darah karena obat-obatan cenderung meningkatkan efek stress pada tubuh. The Mayo Clinic mencatat bahwa penelitian ini tidak definitif, kafein mungkin memiliki sebuah efek drastis pada tekanan darah seseorang yang tidak sering meminum kopi, namun hal ini merupakan salah satu pencegahan terhadap sesuatu yang tidak diinginkan di kemudian hari. Organisasi ini juga merekomendasikan pengujian tekanan darah Anda dalam waktu 30 menit setelah meminum kafein untuk memastikan hal ini benar atau tidak.

Jangan Stres

Berbicara tentang stress, cobalah untuk tidak melakukannya. Stress mendorong seseorang untuk merokok, minum-minuman keras atau terlihat dalam kegiatan yang tidak sehat lainnya, dan dari banyak jenis stress, sebagian besar masyarakat yang mengalaminya dapat mengencangkan pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah. Namun, ada cara untuk mengurangi stress seperti meminum the herbal, berolahraga, mendengarkan musik dan meninggalkan sejenak pekerjaan di kantor Anda. The Mayo Clinic menambahkan bahwa dengan mengambil 15 sampai 20 menit setiap hari untuk duduk dengan tenang dan bernapas dalam-dalam bisa membantu Anda mengurangi stress.

Meditasi

Meditasi adalah cara lain untuk menghilangkan stress dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti yang dikatakan oleh American Heart Association. “Meditasi adalah sebuah latihan, sering melibatkan penarikan napas dalam-dalam, merenung atau berfokus pada sesuatu yang lunak, seperti warna, frase atau suara. Hal tersebut membantu Anda untuk melepaskan stress anda dan membuat Anda merasa damai serta membuat pikiran Anda rileks.” Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa meditasi dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke hingga hampir 50 persen pada seseorang yang memiliki penyakit jantung. Hal ini juga dapat membantu seseorang untuk mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.

Tidur

Tidur sangat penting, karena tidur memiliki peran penting dalam penyembuhan dan pemulihan seseorang. Orang yang hanya mendapatkan waktu tidur selama 5 jam atau kurang setiap hari cenderung mengalami tekanan darah tinggi atau memiliki tekanan darah tinggi yang lebih buruk, lapor Mayo Clinic. “Seiring waktu, sedikitnya waktu tidur dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk mengatur hormon stress, yang menyebabkan tekanan darah tinggi. ”

Komentar Pembaca

loading...