 |
| Motor matic (Foto: fifgroup.com) |
SEIMBANG.COM - Kasus pencurian motor atau curanmor semakin marak saja terjadi, terutama di daerah perkotaan yang lebih rentan jadi target para pelaku curanmor. Aksi kejahatan ini juga semakin didorong oleh faktor ekonomi yang sulit.
Namun menurut tersangka pelaku curanmor, sebut saja HR dan AE, ada jenis motor tertentu yang sulit untuk dicuri. Menurut mereka, kendaraan motor yang dilengkapi dengan tutup pada bagian kuncinya ternyata lebih sulit untuk dicuri.
Dua pelaku curanmor asal Cianjur itu mengatakan melakukan aksinya dengan menggunakan kunci T untuk menyalakan mesin motor, lalu kemudian membawa kabur motor korban.
 |
| Penutup kunci motor (Foto: mpm-motor.co.id) |
HR menuturkan kalau motor matic lebih susah untuk dicuri dibanding motor biasa karena motor matic ada tutup kuncinya.
Sementara yang tidak ada penutup kuncinya, pelaku bisa leluasa memasukan kunci T untuk menyalakan mesin motor dalam waktu relatif singkat, demikian menurut HR.
Tutup kunci pada motor membuat pelaku curanmor kesulitan untuk menyalakan mesin motor meski menggunakan kunci T. Walaupun bisa, perlu waktu yang lebih lama bagi pelaku curanmor untuk mencuri motor korban.
HR dan AE tertangkap polisi ketika sedang melakukan aksinya di kawasan Bandung pada tahun 2015 lalu.
Menurut data statistik Polda Jawa Barat, pada tahun 2013 sampai 2014, ada belasan ribu kasus curanmor yang jika dijumlahkan totalnya mencapai lebih dari 17.000 kasus curanmor. Oleh karena itu warga dihimbau untuk mengamankan kendaraan motor mereka dengan memakai kunci ganda dan sebagainya.