-->
logo

Labels Results No. (ex: 7)

Diberdayakan oleh Blogger.

Populer Tahun ini

Populer Minggu ini

Populer Bulan ini

Label Mobile

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Kategori Berita

Cari Berita

Like Facebook

Minggu, 19 Juni 2016

Survei Manilka: Elektabilitas Ahok Ungguli 17 Pesaingnya

Survei Manilka: Elektabilitas Ahok Ungguli 17 Pesaingnya

SEIMBANG.COM, JAKARTA - Manilka Research and Consulting turut melakukan survei menjelang Pilkada DKI Jakarta 2017. Dalam survei ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih berada di urutan pertama dalam elektabilitas dan mengungguli 17 pesaingnya.

Managing Director Manilka, Herzaky Mahendra Putra mengatakan, pihaknya mendapatkan sejumlah temuan menarik. Pertama, kata dia, dari segi elektabilitas top of mind menemukan Ahok berada di urutan nomor satu dengan elektabilitas sebesar 49,3 persen.

"Tetap saja Pak Ahok sebagai Gubernur saat ini, unggul (elektabilitas). Elektabilitas Pak Ahok masih nomor satu," kata Zaky di Hotel Cemara, Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (19/6/2016).‎

Elektabilitas Ahok jauh mengungguli pesaing lainnya seperti elektabilitas Ridwan Kamil sebesar 9,3 persen di posisi kedua, Yusril Ihza Mahendra sebesar 6,8 persen, Yusuf Mansur sebesar 6,5 persen, dan Tri Rismaharini sebesar 6 persen.

Sisanya, Abraham Lunggana 3,3 persen, Sandiaga S Uno 2,5 persen, Biem Benyamin 1,7 persen, Adhyaksa Dault 0,8 persen, Nachrowi Ramli 0,7 persen, Moeldoko 0,5 persen, Djarot Saiful Hidayat 0,5 persen, Sjafrie Sjamsoeddin 0,3, Agus Harimurti Yudhoyono 0,3 persen, Hary Tanoesodibjo 0,2 persen, Boy Sadikin 0,2 persen, Yoyok Riyo Sudibyo 0,2 persen, Prasetyo Edi 0,2 persen.

Dalam survei ini, ada sebanyak 10,7 persen responden menjawab belum memutuskan atau rahasia. Pengumpulan data dikakukan pada 2-7 Juni 2016 melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur.

Jumlah sampel sebanyak 400 responden yang tersebar di lima wilayah kota administrasi dan satu kepulauan. Survei ini menggunakan metode acak bertingkat dengab margin of error kurang lebih 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ts)

Komentar Pembaca

loading...